"MENULISLAH YANG IKHLAS, AGAR ILMUMU TERWARIS, AGAR MATIMU TAK MEMBAWA TANGIS, AGAR MASA DEPANMU TAK MIRIS, KARENA KISAH HIDUPMU SUDAH BERJALAN MANIS" ~FROM KUPER TO SUPER~

Senin, 23 Desember 2013

KOPDAR BERSAMA BUNDA ASMA NADIA

     
     Di Sabtu pagi gerimis hujan turun, diantar suami dengan naik motor menuju Islamic Village. Untung Gerimis bersahabat tak sampai hujan lebat padahal lagi musim banjir dimana-mana. Jam 09.30 tiba di lokasi, tengok kanan kiri dimana ya, tempat bedah buku Asma Nadia. Dan bertemu panitia menunjukkan tempat digedung 1stisfillation. Kulihat meja tertata banyak buku Asma Nadia dan juga tas ransel diantara pengunjung yang hadir, ada perempuan dengan kerudung pink sedang menulis olala ternyata mbak Asma, tanda tangan buku yang dibeli pengunjung. Akhirnya bisa bertatap muka dengan penulis buku yang buku-bukunya best seller. Cihuiii Senang banget akhirnya bisa bertemu wajah aslinya, selama ini hanya memandang wajahnya dari buku karyanya atau facebook. Inner beauty dengan stelan blus dan rok hitam serta kerudung pinknya. 
     


     Tak kulewatkan untuk foto-foto narsis dengannya. Ha ha ha kapan lagi kalau tidak sekarang pengunjung belum banyak. Segera naik ke lantai atas tempat bunda bedah buku "Sakinah Bersamamu."
Sebelumnya iklan lewat dari Bank BRI dan Bank BII. 

Tak sabar rasanya menunggu Bunda Asma untuk membedah buku-bukunya. Pengunjung yang didominasi oleh ibu-ibu dan remaja putri siswa Islamic Village. Terhipnotis oleh suara Bunda Asma yang menjelaskan bagaimana buku ini mengupas untuk menjadi keluarga Sakinah yang pasti didalamnya banyak Ujian, diantaranya ada ujian finansial, kesehatan, kehilangan dan lainnya. Maka mohonlah kepada Allah dalam Doa untuk memberikan sakinah kepada keluarga kita, Ikhtiar serta mengingat mati. Mengapa mengingat mati penting karena apa yang menjadi keributan dalam rumah tangga akan menjadi redam bila banyak mengingat kematian. Bila ada masalah segera selesaikan jangan sampai menumpuk.

      Apa yang terjadi disekeliling kita oleh Bunda Asma banyak yang dituliskan dalam buku best sellernya : Catatan Hati Ibunda, Jangan Bercerai Bunda, Catatan Hati di Setiap Doaku, Twitografi Asma Nadia dan masih banyak lagi.

"Bagaimana bila menjadi singgle parent?, serta mengetahui potensi anak?" salah satu peserta talk show menanyakan kepada Bunda Asma. Jawaban Bunda Asma, dengan selalu berdoa minta kepada Allah untuk dikuatkan, maximalkan kebersamaan dengan anak-anak, ingatkan anak kepada ayahnya. 
Untuk mengetahui potensi anak hendaklah anak kita beri ruang, kesempatan, jangan menghakimi serta support untuk terus belajar.

Talk show yang seru tak terasa waktu menunjukkan jam 12.00. Pesan Bunda Asma di akhir talk show untuk para ibu jadikan diri kita untuk menjadi berdaya agar menjadi mulia.  

     Anggota KBM Tangerang yang hadir hanya aku dan Rifki. Tapi ini tak membuatku dan Rifki menjadi kecewa, karena banyak ilmu yang ditimba. Makasih Bunda Asma, hari ini aku sangat bahagia, bisa memeluk Bunda, menatap wajah bunda sangat dekat. Kami doakan Bunda sehat selalu, memberikan banyak inspirasi serta semangat untuk para remaja, wanita dan para ibu dimanapun berada.


Islamic Village, Tangerang 18 Januari 2014

     

0 komentar:

Posting Komentar